Dalam keseharian
hidup manusia tak akan terlapas dalam berkomunikasi, dengan adanya komunikasi
maka kita dapat menyampaikan pesan dan menerima pesan. Dewasa ini sebagian
orang menganggab komunikasi merupakan hal yang tidak begitu bermakna melainkan
hanya sebagai penyampai pesan dan penerima pesan untuk berinteraksi tanpa ada
makna yang bearti didalamnya. Sementara itu bila di telaah secara garis besar
kehidupan komunikasi merupakan kebutuhan dasar dari manusia. Jika, tak ada
komunikasi maka dunia akan menjadi hampa dan suram dikarenakan sesuatu itu
harus di mengerti sendiri dan di rasakan sendiri karena rak adanya hubungan
kontak sama sekali.
Sejauh ini
perjalan manusia diambang kegaduhan hal ini dikarena komunikasi hanya
berlangsung tanpa ada penyerapan yang berguna, berlangsung begitu saja tak ada
makna yang dapat diserap secara keberlangsungan hidup. Komunikasi itu sendiri
mudah berlalu dan menjadi kelabu dalam perjalanannya.
Tentunya
kita ingin hidup kita lebih bermakna dalam kehidupan ini. Maka dari itu kita
harus menjadi pendengar yang aktif agar komunikasi itu tidak menjadi sia-sia
melainkan menjadi berguna untuk massa sekarang dan massa yang akan dating. Dibawah
ini merupakan beberapa hal yang harus dilakukan agar menjadi pendengar yang
aktif.
1.
Senyumm Indah.
Tersenyum merupakan sinyal pertanda kita selaku
pendengar menerima komunikasi itu dengan ikhlas dan lapang dada. Jika, dalam
keadaan cemberut keseringan komunikasi itu menjadi lebih tegang hal ini dikarenakan
suasana yang terlahir lebih di penuhi kemarahan dan ketidak ikhlasan hati untuk
menerima pesan dan menyampaikan pesan.
2.
Meresapi.
Bagaikan air yang diserap oleh kain
atau tisu, komunikasi juga begitu. Komunikasi akan menjadi berguna dan
bermanfaat apabila ketika mendengar mencoba memahami agar komunikasi tidak
menjadi sia-sia. Keseringan kita hanya berkomunikasi itu membiarkan itu berlalu
tanpa ada rasa malu bahwa itu merupakan pelajaran untuk massa yang akan dating.
3.
Mengamalkan.
Selepasnya berkomunikasi hendaknya kita selaku
manusia yang menginginkan kepribadian yang baik. Maka, kita harus mengamalkan
apa yang telah kita dengar dengan begitu perjalanan pesan dakwah atau ilmu yang
telah kita dapat menjadi bermanfaat dalam kehidupan kita.
Itulah
beberapa hal yang akan membuat komunikasi itu menjadi bermanfaat. Senyum indah
untuk meresapi dan meresapi untuk mengamalkan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar